Teknologi Reverse Osmosis (RO) telah menjadi salah satu solusi populer untuk menyediakan air minum yang bersih dan aman. Sistem ini mampu menyaring partikel, logam berat, serta mikroorganisme berbahaya, sehingga menghasilkan air berkualitas tinggi. Seiring meningkatnya kesadaran akan pentingnya air bersih, permintaan terhadap mesin air minum juga terus meningkat. Hal ini berkaitan langsung dengan harga RO air minum yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti kapasitas produksi, jenis dan jumlah filter, merek, serta fitur tambahan yang tersedia pada sistem RO.
Kisaran Harga RO Air Minum
Reverse osmosis (RO) adalah proses pemurnian air menggunakan membran semipermeabel untuk menghilangkan partikel, ion, bakteri, zat organik, garam terlarut, dan molekul lain yang tidak diinginkan. RO juga digunakan untuk menurunkan kadar mineral pada air, sehingga menghasilkan air murni dan aman dikonsumsi.
Awalnya, teknologi ini diterapkan untuk desalinasi air laut. Namun kini RO juga dimanfaatkan untuk pemurnian air industri, pembuatan cooling water, daur ulang air, dan pengolahan air limbah.
Air hasil RO disebut air produk, filtrat, atau permeat, sementara sisa air dan zat terlarut yang tertahan membran disebut konsentrat atau reject water. Proses RO biasanya menggunakan tekanan tinggi untuk mendorong air melalui membran, sehingga bakteri, endotoksin, dan partikel lain terhalang dan menghasilkan air bersih. Efektivitas RO dipengaruhi oleh tekanan sistem, komposisi air baku, jumlah gas terlarut, dan suhu air.
Berbicara mengenai harga RO air minum, mesin RO tersedia dalam berbagai kapasitas dan varian. Mesin RO 50 GPD untuk kebutuhan rumah tangga undersink berkisar Rp1,3–3,5 juta. Mesin RO 500 GPD harganya mulai Rp3,5–5,2 juta, sedangkan RO 2000 GPD dijual Rp12–45 juta.
Untuk kapasitas besar, seperti RO 10.000 GPD ke atas, harganya mulai Rp100 juta. Mesin dengan kapasitas kecil biasanya digunakan untuk keperluan rumah tangga, laboratorium, atau sebagai bahan baku air steril.
Cara Kerja
Secara garis besar, mesin reverse osmosis bekerja dengan teknologi membran filtrasi berpori sangat kecil, sekitar 0,0001 mikron. Pori-pori ini hanya memungkinkan air murni melewatinya, sementara kontaminan tertahan. Tekanan diberikan pada membran semi-permeabel untuk memaksa air melewati pori-pori tersebut. Air yang lolos adalah air dengan kemurnian tinggi dan bebas kontaminan, sedangkan air yang mengandung zat berbahaya tertahan dan dibuang sebagai air reject.
Fungsi utama mesin RO adalah menghasilkan air minum yang bebas dari kontaminan berbahaya seperti parasit, virus, bakteri, mineral berlebih, serta logam berat. Dengan demikian, hasil filter RO adalah air murni atau air demineralisasi yang aman untuk dikonsumsi sehari-hari.
Kapasitas air yang dihasilkan oleh mesin filter sangat memengaruhi harga RO air minum. Semakin besar kapasitasnya, semakin tinggi pula harga investasi untuk mesin pengolahan air tersebut. Selain itu, sistem kontrol dan fitur tambahan yang canggih pada mesin RO juga dapat meningkatkan harga jualnya. Faktor lain yang memengaruhi harga adalah kualitas sumber air yang diolah. Semakin buruk kualitas air, semakin tinggi harga mesin yang dibutuhkan untuk memastikan hasil air minum aman dan bersih.
Leave a Reply